Tuesday, October 6, 2009

TEBING




Ketika aku mencoba tuk berdiri kembali,

di tengah krisis jiwa yg tlah lama mengakar,


ketika aku mencoba tuk merasa bebas tertawa kembali,

di tengah kecanggungan yg melanda wajah muda,

ketika aku merangkak,

memanjati tiap-tiap tebing kepercayaan terhadap diri sendiri yg hampir pudar,

aku dikalahkn oleh suara reruntuhan kerikil suara mereka,

kerikil itu datang sdikit demi sedikit,

walau kecil, tapi perih di kalbu dan relung hatiku remuk!

(malang, 5 sept '09)

No comments: